Membuat blog general dengan cita rasa blog niche

Multi niche blog

Blog general A.K.A blog gado-gado cenderung lebih populer dan banyak digeluti oleh para blogger karena konon katanya tipe ini paling mudah untuk dikelola, tentu aja berdasarkan beberapa faktor dan sudut pandang seperti banyaknya ide tulisan dan masih banyak pendapat lainnya. Saya tidak akan membahas lagi karena sudah pernah saya publishkan mengenai artikel terkait yang silahkan anda baca dahulu :

Membuat blog general dan manfaatnya.

Sebelum masuk pada topik utama sepertinya pada tulisan ini akan sedikit bertele-tele karena memang pada akhirnya akan sangat berkaitan dengan judul kali ini yang intinya menyikapi kelebihan dan kekurangan masing masing jenis blog antara general dan niche blog. Pertama, kalau menurut saya dalam menanggapi argumen yang mengatakan bahwa blog general lebih mudah dalam pengelolaan dan melimpahnya ide artikel itu tidak sepenuhnya benar, alasan yang mendasari adalah berdasarkan fakta menulis itu tak semudah membalikkan telapak tangan, apalagi kalau memang tidak memahami tentang apa yang ditulis.

Sebenarnya blog general juga memiliki kelemahan yang mampu ditangani dengan blog niche, misalnya yang sering menjadi sorotan oleh para blogger adalah kepuasan pengunjung. ini disebabkan oleh karena ketidaklengkapan artikel yang dicari oleh pengunjung pada blog general (nanggung dan tidak ada kesinambungan). Alasan lebih lengkapnya kenapa blog niche tak kalah populer bisa baca dahulu :

Mengenali niche blog dan manfaat blog niche

Nah, sekarang barulah kita akian memasuki inti tulisan kali ini. Jujur saja, ide untuk menulis tentang membuat blog general namun memiliki sensai seperti blog niche ini muncul secara tidak sengaja melalui pertanyaan seorang teman yang bingung menentukan pilihan terbaik, apakah akan membuat blog niche atau blog general.

Saya pun mengambil inti dari sebab permasalahan yang dialaminya, yang ternyata secara garis besar dipengaruhi oleh keinginannya dalam membangun 'satu buah' blog kaya informasi yang memiliki banyak pilihan materi tulisan namun tetap mengedepankan kepuasan pembaca. Secara spontan saya menyarankan "buat saja blog general yang memiliki niche"!

Prinsip dan cara membuat blog multi niche

Loh? Bagaimana bisa blog general memiliki niche? Kedengarannya memang sangat janggal karena yang selama ini diketahui keduanya memiliki perbedaan prinsip dan saling bertolak belakang. Tapi setelah saya coba untuk renungkan dan fikirkan ternyata cukup logis dan sangat mungkin! Caranya?

Begini caranya, sekarang agar lebih mudah mendiskripsikannya coba asumsikan saja menjadi blog dengan multi niche.

Sebagai bayangan adalah blog yang didalamnya terdapat beberapa niche semacam blog general namun antara niche-niche tersebut memiliki keterkaitan atau relevansi. Jadi seperti varian blog baru bukan?

Mengingat tujuan utama dari munculnya ide membuat varian ini karena keinginan untuk memiliki sebuah blog yang banyak pilihan niche dan ide artikel didalamnya namun tetap terfokus pada target pengunjungnya.

Merujuk sub judul diatas, multi niche dapat kita artikan sebagai sebuah blog yang didalamnya memiliki banyak niche, tetapi bukan blog general. Maaf jika sedikit membingungkan, keep calm dan teruskan membaca hehe

Agar lebih ringan mari asumsikan bahwa anda akan membuat blog multi niche, sebagai modal awal siapkan tiga buah niche relevan. Relevan yang seperti apa? misal : Tanaman herbal, pola hidup sehat, resep makanan. Dari contoh tersebut ada tiga buah niche blog populer, jika ditelaah sebenarnya ketiganya masih cukup relevan dan friendly jika dimuat dalam satu buah blog. Contoh lain misalnya, niche keuangan (finansial) issue politik, sosial dan budaya.

Tentu saja ada keterkaitan antara ketiga buah niche dari dua contoh tersebut. Pada contoh pertama, untuk menjalani kiat hidup sehat perlu diimbangi dengan makanan sehat, sedangkan tanaman herbal mendukungnya karena merupakan bahan obat kesehatan yang dapat di konsumsi meskipun tidak dalam keadaan sakit (sehat).

Untuk contoh kedua, Faktanya issue politik selalu memberikan dampak pada kestabilan ekonomi (masyarakat) dan mempengaruhi keadaan sosial.

Jadi prinsipnya, dari ketiga niche yang telah disebutkan merupakan gabungan niche yang dapat dipisahkan sebagai niche induk dan niche turunan (selingan).

Pengertian niche induk dan niche turunan

Niche induk dan niche turunan, bisa dikatakan inilah yang menjadi pokok pikiran untuk membuat blog general yang memiliki cita rasa seperti nblog dengan niche. Dari kedua contoh diatas memiliki masing-masing satu buah niche induk yaitu isu politik dan pola hidup sehat. Dimana setiap niche induk ini didukung oleh dua niche lainnya yang secara tidak langsung memiliki relasi kuat.

Dengan begitu, ketika anda berfikir dan berencana membuat blog general yang sedapat mungkin mudah untuk diupayakan dalam menargetkan konsumen seperti niche blog, maka anda hanya perlu meilih satu buah niche. Selanjutnya, rencanakan turunan nichenya yang sebenarnya boleh - boleh saja lebih dari dua buah selingan namun yang harus digaris bawahi adalah relevansi.

Bukan niche blog dan bukan general blog

Mudah - mudahan dari serangkaian penjelasan diatas anda sudah mulai memiliki persepsi bahwa multi niche bisa dikatakan pula sebagai jenis varian baru yang bukan keduanya atau justru hasil kloning dari dua jenis yang berbeda.

Alasan yang menguatkan adalah, dengan blog seperti ini blogger lebih santai dalam mengorbitan tulisan baru, yang mana tidak selalu tentang itu - itu melulu. Tapi! , setiap pengunjung yang datang dan membaca juga tidak akan begitu menyadari bahwa artikel lain pada related post sesungguhnya sedikit melenceng dari apa yang sedang dicarinya. Bukankah begitu? Baiklah, saya anggap saja sudah ada persamaan persepsi antara saya dan pembaca yang budiman hehe, langsung saja saya berikan keuntungan - keuntungan varian blog yang terdapat banyak niche didalamnya (multi niche).

Keuntungan membuat blog multi niche

Menghindari kejenuhan dan postingan lebih terjadwal

Meskipun blog general memiliki ide postingan yang luas, justru malah terkadang membuat blogger bingung akan menuliskan yang mana. Apalagi blog niche yang lebih sempit lagi? Sedangkan untuk multi niche, anda bebas memilih ide entah itu dari niche induk ataupun niche selingan. Ya secara kasarnya bosen sama induknya main sama anaknya hehe.

Bebas memilih kompetitor

Ini juga merupakan kelebihan yang perlu diimbangi dengan kejelian anda dalam menganalisa niche yang cenderung lebih laris. Misalnya salah satu niche selingan anda (baca : si A) memiliki banyak kompetitor, jangan khawatir, anda masih memiliki dua buah niche. Dengan begitu meskipun si A ini tidak mampu menduduki search engine minimal akan terselamatkan oleh dua buah niche lainnya. Si A otomatis menjadi visible dan dibaca meskipun pengunjung datang dari arah (niche) lain.

Kaya informasi

Jelas, tidak perlu saya berusaha meyakinkan anda karena sudah pasti akan memuat banyak informasi sebab mengadopsi prinsip blog gado- gado yang berkamuflase menjadi blog niche.

Mengangkat kelas tulisan lain

Jika anda menggunakan widget related post pada blog yang akan memunculkan artikel lain secara random maka akan menjadi sebuah upaya yang nantinya akan memberi keuntungan dengan prinsip yang mirip pada poin kedua diatas. Misalnya: multi niche A, B, dan C. Asumsikan bahwa niche B merupakan hobi anda atau anda memiliki passion sempurna pada niche tersebut, sehingga anda merasa akan lebih nyaman mengangkat niche tersebut walaupun "tidak diminati" oleh pembaca tau orang lain. Sedangkan dua niche lainnya justru lebih diminati meskipun bukan kesenangan anda tetapi berkaitan dengan si B, dengan begitu, logikanya secara natural pembaca juga secara tidak sadar mulai terbiasa membaca niche B yang awalnya tidak diminati.

Nah karena saya sendiri menjadi bingung maka saya akhiri saja dengan harapan semoga pembaca yang budiman ini tidak ikut kebingungan, termikasi dan salam.