-->

Strategi dan cara memilih niche yang tepat untuk blog

Saat ingin memulai blogging dan kekeuh berencana membangun blog niche terkadang blogger hanya menghabiskan waktu untuk memikirkan niche yang tepat, tepatnya bukan hanya repot memilih niche yang cocok tetapi juga yang memiliki trafik tinggi. Ini akan sangat sulit, rumit, bahkan begitu menjengkelkan. Mirisnya, ketika merasa sudah mendapatkan niche terbaik justru putus asa sebab merasa sulit dan tak kunjung meraih trafik dikarenakan banyaknya kompetitor pada niche yang sama. Untuk itu, diperlukan strategi dalam memilih niche untuk blog anda, ya meskipun niche tersebut merupakan bagian dari diri anda perlu kiranya mempertimbangkan beberapa aspek seperti sebarapa laris niche tersebut dan berapa banyak pesaingnya. Karena bagaimanapun tidak ada jaminan ketika sudah memiliki blog dengan isi full niche akan mendapatkan trafik bagus. Justru niche terbaik adalah niche yang mengandung informasi dimana banyak dicrai dan dibutuhkan orang namun tidak banyak yang membicarakannya (repot kan?). Lalu bagaimana cara memilih niche sesuai dengan kriteria tersebut? Atau ingin membandingkan terlebih dahulu dengan manfaat membuat blog general, silahkan baca dahulu.

Karena saya juga memiliki sebuah blog niche dan memiliki trafk cukup baik walaupun tidak perlu saya sebutkan disini, bukan pelit ilmu namun bukankah lebih baik niche yang tepat untuk blog merupakan sebnar-benarnya passion yang anda miliki. Langsung saja berikut adalah strategi dan cara memilih niche untuk blog yang saya kira sudah cukup tepat sehingga mampu menyelamatkan saya dalam memilih niche.

Buat daftar ketertarikan sebanyak-banyaknya

Cara pertama adalah mengumpulkan dan membuatnya kedalam daftar preferensi, buat sebanyak mungkin. Idenya tergantung dari apa saja yang terlintas di kepala, toh nantinya juga untuk dikualifikasi dengan cara yang akan dijelaskan pada pembahasan dibawah.
Sebagai rekomendasi, jangan terlalu keras memikirkan niche yang akan dimasukkan kedalam daftar ketertarikan, karena dikhawatirkan justru anda akan jenuh dan berhenti hanya pada poin pertama ini.
Agar lebih mudahnya lagi anda bisa mengaitkan keseharian anda dengan niche yang akan anda daftarkan misalnya saja dengan cara:
  • Coba pertimbangkan tentang hobi anda seperti olahraga atau misik, jika sudah fikirkan hal lain diluar hobi namun sering anda lakukan.
  • Cara berikutnya,apakah anda memiliki organisasi atau komunitas yang kira-kira memiliki potensi atau juga disenangi oleh orang diluar komunitas tersebut?
  • Anda sering membaca atau mengunjungi blog orang lain? blog tentang apa? Silahkan dijadikan pertimbangan.
  • Coba masukan kedalam list juga jika anda memiliki usaha kecil-kecilan, mungkin saja akan cocok.
  • Dan....Masih banyak lagi silahkan disesuaikan.

Riset keyword terkait niche

Sekarang saya menganggap anda sudah memiliki daftar awal yang akan dijadikan acuan, semakin banyak akan semakin baik karena akan melalui babak kualifikasi selanjutnya yaitu menganalisa keyword tiap-tiap niche. Untuk sesi ini tidak perlu bekerja terlalu keras seperti melakukan survey langsung pada orang lain, Anda bisa saja memanfaatkan layanan sejenis sebut saja google keyword planner tool. Caranya sangat mudah, silahkan login dahulu atau klik link ini.
Setelah masuk, buat akun terlebih dahulu jika sebelumnya belum pernah menggunakan layanan ini, setelah berhasil login anda dapat langsung mengetikan keyword berdasarkan masing-masing niche terdaftar.
tool perencanaan keyword
Keyword planner
Dengan menggunakan layanan ini anda dapat sedikit mengkerucutkan dan mengkualifikasi niche yang memiliki rata-rata pencarian bulanan sedikit.

Analisa kompetitor dari daftar niche anda

Jika daftar sudah semakin mengerucut selanjutnya lakukan analisa kompetisi untuk memilih niche yang tepat bagi anda, caranya juga tidak begitu rumit hanya dengan mengetikkan kata kunci utama di halaman pencarian google maka hasilnya akan muncul, coba perhatikan tulisan yang diberi warna kuning pada gambar dibawah ini.
kompetitor menurut indeks google
ilustrasi
Dari ilustrasi tersebut dapat disimpulkan bahwa keyword kucing hias dimiliki dan diindeks oleh google ada sekitar 458.000 halaman pesaing.

Menguji niche yang tersisa dan membuat keputusan

Setelah serangkaian strategi dan cara pemilihan diatas, selanjutnya perlu untuk mengujinya. Definisi dari menguji disini bukanlah melakukan pengujian dengan tool lagi. Cara mengujinya ialah dengan mempersempit lagi pilihan anda, lakukan pertimbangan tentang tingkat kesulitan ide, seberapa penguasaan yang anda miliki dan yang terpenting temukan keyakinan pada niche yang menjadi pilihan agar tidak sampai terjadi kejenuhan di kemudian hari.

Mungkin hanya itu strategi yang saya miliki dan biasa saya gunakan untuk memilih niche yang tepat sesuai dengan ketertarikan. Meskipun begitu, saya menggaris bawahi poin tentang menganalisa kompetitor, jika ternyata anda adalah tipekal blogger yang gigih dengan tidak menghiraukan persaingan tentu akan lebih baik. Yang terpenting adalah minat, semangat, dan motivasi untuk mendapatkan predikat berkualitas hingga mampu bersaing dengan para kompetitor.

SHARE

1 komentar: